Pasti membahagiakan kalau kamu dapat mempunyai persediaan telur segar. Tentu sangat heran tidak sedikit yang mulai merawat ayam dan berharap “panen telur” dengan cepat.
Tetapi nyatanya, tipe peranakan ayam petelur alias ayam layer pun dapat memengaruhi jumlah telur yang dihasilkan. Faktor lain juga ikut berpengaruh.
Nah, Berikut ini Daftar Ayam Petelur Super Unggulan Paling Produktif, yang Jadi Favorit di Indonesia dan Global.
1. Ayam Hibrida
Tidak sedikit sekali tipe ayam hybrid. Salah-satunya adalah yaitu Golden Comet yang telah banyak dikenal dengan sebutan nama ayam negeri. Tipe ayam hibrida ini paling keren dalam faktor Total Digestible Nutrient (TDN). Mengkonsumsi sedikit makanan, tetapi dapat menghasilkan telur yang tidak sedikit. Sebab itu, ayam ini terbilang lebih terjangkau ketimbang breed lain. Oleh sebab itu di Indonesia para peternak ayam tidak sedikit sekali membudidayakan tipe ayam ini.
Penampilan ayam hibrida terbukti khas. Tubuh mereka berwarna emas dan cokelat.Ad interim ekornya berwarna putih. Bulunya lembut. Ayam hibrida juga tentu cenderung tangguh dan ulet meskipun kadang-kadang mudah terserang penyakit ayam. Mereka dapat bertelur setidak sedikit 280-an telur setiap tahun.Rona telurnya cokelat dan ukurannya sedang.
2. Ayam Ancona
Ayam berkapasitas kecil dan berbadan ramping ini sumbernya dari Italia. TetapiSekarang telah tersebar juga di Amerika Perkumpulandan Inggris. Setiap tahunnya, mereka bakal memproduksi kurang lebih 200 telur putih yang mungil. Penampilannya sendiri mirip dengan Plymouth Rock, tetapi mereka lebih kecil.Ad interim karakternya lebih liar, bahkan kegemaran terbang ke luar dari kandangnya.
3. Ayam Barnevelder
Ayam dengan corak indah ini adalah hasil persilangan dari burung hutan Asia dengan Landrace Belanda. Dapat dilihat, ayam ini mempunyai bulu yang mengkilap.Rona bulunya didominasi oleh hitam, dengan ujung bulu berwarna cokelat.
Apabila merawat ayam ini, kamu dapat menginginkan 200-an telur per tahunnya. Mereka juga cenderung tenang, bukan ‘penerbang’ handal. Engkau pun tidak butuh khawatir soal bulu-bulunya yang berterbangan.
4. Ayam Rhode Island Red
Ayam ini berasal dari Amerika. Mereka selain dipelihara untuk diambil telurnya, melainkan ia juga berperan sebagai ayam pedaging. Senada dengan ayam hibrida, mereka juga populer tangguh, dapat menjaga diri, cenderung ramah, dan produktif bertelur.
Secara fisik, Rhode Island Red mempunyai bulu yang cokelat dan hitam. Jadi penampilannya terbilang lebih gelap. Dalam setahun, ayam ini dapat menghasilkan kurang lebih 250 telur. Telurnya berwarna cokelat dan berkapasitas sedang.
5. Ayam Leghorn
Sama semacam Rhode Island Red, telur ini juga memproduksi 250 telur dalam setahun. Tetapi telur mereka bukan cokelat, melainkan putih dan berwarna sedang.Ad interim tubuhnya putih bersih, dengan sisir merah yang besar dan tebal. Tetapi leghorn cenderung susah dijinakkan. Ayam petelur yang berwarna putih ini mempunyai perangai pemalu.
6. Ayam Sussex
Sussex juga menjadi ayam yang dipelihara sebab 2 tujuan; telur dan daging. Mereka bertelur setidak sedikit 250 butir per tahun.Rona telurnya putih krem hingga cokelat.
Tetapi warna ayamnya beragam, kurang lebih 8 warna tidak sama. Yang palingAwam berwarna putih bersih dengan ekor berbulu dan bulu lehernya hitam. Ras ayam ini dinilai sangat tenang. Mereka juga bahagia berkeliaran tanpa merusak lingkungan. Bahkan ayam ini pun bersedia memakan sesuatu dari tangan anda.
7. Ayam Plymouth Rock/ Barred Rock
Ayam ini juga dapat menjadi opsi ideal, sebab sanggup bertelur hingga dua kali sehari. Kalau keadaannya sehat, mereka dapat memproduksi 200 telur setahun.Rona nya cokelat muda, dan ukurannya kecil hingga sedang.
Adapun fisiknya didominasi oleh abu-abu, dibekali dengan corak belang-belang putih di sekujur tubuhnya. Perawakannya besar dan bahagia berkeliaran. Ayam ini juga mirip dengan Sussex, yakni gampang untuk dijinakkan.
8. Ayam Hamburg
Sebagaimana namanya, ayam ini terbukti orisinil dari Jerman. Mereka menjadi salah-satu ras ayam yang paling luar biasa pandangan. Bulunya pun bahkan hampir menyerupai mantel keren dengan varian warna gelapnya.
Hamburg menghasilkan kurang lebih 200 telur berkapasitas sedang, dengan cangkangnya yang putih mengkilap. Tetapi hati-hati dengan karakternya yang agresif, apalagi kalau ditempatkan di dalam kandang. Mereka bahagia menjelajah, jadi lebih tepat berada di ruang terbuka nan luas.
9. Ayam Maran
Penampilannya serupa dengan Plymouth Rock, tetapi warna ayam ini didominasi oleh kelabu gelap dengan aksen putih. Ada interim telurnya berkapasitas sedang dan berwarna cokelat gelap yang kentara. Orang-orang merawatnya dengan 2 tujuan utama.
Selain mengambil telurnya, peternakan juga mempercayakan dagingnya. Untuk kandangnya sendiri, Maran tidak memerlukan spasi luas. Mereka tipikal induk yang lembut. Tetapi masih saja, Maran terbilang susah untuk dijinakkan
10. Ayam Buff Orpington
Ayam yang menyerupai Hibrida ini berasal dari negara Kent, Inggris. Dapat dibilang, Buff Orpington adalah ‘ayam halaman belakang’. Mereka jinak dan ramah bila berada di kurang lebihan kebun. Bahkan kamu dapat mengajari mereka untuk ‘bersosialisasi’ dan melahap makanan dari tangan anda. Ada kurang lebih 180 telur yang dapat mereka hasilkan setiap tahunnya.
Cara Supaya Ayam Petelur Masih Produktif Menghasilkan Telur
Mempunyai peranakan ayam yang bertelur tidak sedikit bukan jaminan utama. Ada faktor lain yang mesti kamu perhatikan. Baik itu usianya, makanannya, dan jalan masuk terkena sinar matahari juga.
a. Usia Ayam
Faktanya terus tua usia ayam, maka produktivitas telurnya terus merosot. Hanya ayam yang sedang nasib di tahun pertama saja yang rajin menghasilkan telur. Mereka dapat menyaapabilan 250 telur. Tetapi kalau telah memasuki tahun ke-3 lebih, produksi dapat jadi hanya 160-an. Alaminya terbukti begitu. Engkau tidak dapat mengotak-atik faktor usia.
b. Pakan
Untuk menjaga produksi telur, kamu mesti menyiapkan kurang lebih 20 gram protein untuk para ayam. Kalau tidak, telur yang dihasilkan pun dapat jadi hanya sedikit. Salah-satu pakan yang direkomendasikan yaitu layers pellets. Sebab di dalamnya telah mengandung tidak sedikit protein, nutrisi, dan mineral yang diperlukan ayam.
c. Cahaya
Pakan yang baik dan bernilai harus ditunjang dengan kucuran cahaya matahari selagi tidak lebih-lebih 14 jam. Kalau pasokan cahayanya bertidak lebih, maka jumlah telurnya juga terbatas. Sebab itu para peternak bakal membebaskan ayamnya sejak pagi.
.
.
Sekian terimakasih dari kami
Kunjungi juga artikel kami yang lain ya yang ada di bawah ini
0 Comments
Posting Komentar